KOMINFO. MUNA BARAT. GO. ID Hari ini, Jumat, 10 Oktober, Bupati Muna Barat, La Ode Darwin, bersama Anggota DPR RI perwakilan Sulawesi Tenggara, Bapak Ridwan BAE serta beberapa jajaran kementerian PUPR, melaksanakan rangkaian agenda kerja yang sangat penting bagi kemajuan infrastruktur dan pembangunan di Kabupaten Muna Barat. Beberapa agenda yang dilaksanakan hari ini meliputi peletakan batu pertama untuk rehabilitasi jaringan utama di Desa Kasimpa Jaya, peninjauan lokasi usulan Inpres Jalan Daerah Desa Abadi Jaya- Desa Pajala, Lokasi pelaksanaan Inpres Jalan Daerah Matarawa- Guali, dan rencana pembangunan rumah susun untuk mahasiswa Institut Teknologi Bisnis dan Kesehatan (ITBK) Muhammadiyah.
Agenda pertama dimulai dengan peletakan batu pertama untuk kegiatan rehabilitasi jaringan utama irigasi yang bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan daerah. Acara ini berlangsung di Desa Kasimpa Jaya, Kecamatan Lawa, dan dihadiri oleh Kepala Balai Wilayah Sungai, Kepala Balai Jalan, Kepala Balai Cipta Karya, Dandim 1416 Muna, Kepala Dinas PUPR Muna Barat, jajaran OPD se-Muna Barat, serta masyarakat setempat.
Bupati Muna Barat dalam sambutannya menyampaikan, “Program rehabilitasi jaringan irigasi ini merupakan realisasi dari usulan kita dan kunjungan Bapak Menteri PUPR lalu dan tentunga tidak terlepas dari peran Bapak Ridwan BAE. Kami berharap, dengan selesainya proyek ini, lahan persawahan di Muna Barat dapat semakin berkembang dan hasil produksi beras meningkat. Tahun depan, kita akan maksimalkan produksi beras kita, dan untuk bibit dapat diambil dari Dinas Pertanian.”
Kepala Desa Kasimpa Jaya, mewakili masyarakat, juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang telah mendukung, terutama kepada Bupati Muna Barat dan Bapak Ridwan BAE, atas perhatian besar yang diberikan kepada masyarakat Sulawesi Tenggara, khususnya Desa Kasimpa Jaya.
Setelah peletakan batu pertama, agenda dilanjutkan dengan peninjauan lokasi usulan Inpres Jalan Daerah di Desa Abadi Jaya hingga Desa Pajala. Bupati Muna Barat mengungkapkan rasa syukurnya atas dukungan dari Bapak Ridwan BAE yang sangat berperan dalam kelancaran berbagai proyek infrastruktur di wilayah ini. Beliau berharap, dengan perbaikan akses jalan, dapat meningkatkan konektivitas dan mobilitas antar desa serta memperlancar distribusi hasil pertanian dan barang.
Agenda berikutnya adalah peninjauan sekaligus launching pekerjaan Inpres Jalan Daerah (IJD) Poros Matarawa – Guali. Dalam kesempatan ini, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Tenggara, Haryono, menjelaskan bahwa proyek ini dibagi dalam tiga paket pengerjaan, yakni:
1. Paket Preservasi Jalan Matarawa-Kusambi dengan panjang penanganan 2,2 km yang bertujuan meningkatkan aksesibilitas dan mobilitas di kawasan sekitar, termasuk akses menuju Bandara Sugimanuru.
2. Paket Preservasi Jalan Kusambi-Guali Segmen I sepanjang 2,3 km yang menghubungkan akses pertanian dan fasilitas umum seperti puskesmas dan pasar rakyat Guali.
3. Paket Preservasi Jalan Kusambi-Guali Segmen II dengan panjang 2,7 km.
Bupati Muna Barat menyampaikan, “Saya sangat bersyukur dengan adanya proyek jalan ini, yang tentunya tak lepas dari peran besar Bapak Ridwan BAE. Dengan kembali beroperasinya Bandara Sugimanuru, kami berharap Muna Barat dapat semakin berkembang dan memiliki akses yang lebih baik untuk mendukung sektor perekonomian daerah.”
Bapak Ridwan BAE menambahkan, “Bandara Sugimanuru ini dibangun pada masa pemerintahan saya sebagai Bupati Muna. Saya ingin Muna tidak terisolasi, dan tidak hanya mengangkut penumpang, tetapi juga komoditas unggulan kita seperti ikan, lobster, dan kepiting .”
Agenda terakhir adalah peninjauan lokasi pembangunan rumah susun untuk mahasiswa Institut Teknologi Bisnis dan Kesehatan (ITBK) Muhammadiyah di Kelurahan Wamelai, Kecamatan Lawa. Bupati Muna Barat mengungkapkan, “Pembangunan kampus ini sejalan dengan visi dan misi kami, agar anak-anak di Muna Barat bisa menuntut ilmu di tanah kelahiran mereka sendiri tanpa harus pergi ke luar daerah. Dengan adanya kampus ini, perputaran ekonomi akan meningkat karena banyak pengeluaran yang sebelumnya ke luar daerah akan berputar di Muna Barat.”
Bapak Ridwan BAE juga mengapresiasi konsep pembangunan yang diusung oleh Bupati Muna Barat. “Bupati Muna Barat memiliki konsep yang sangat ideal, tidak hanya untuk pembangunan infrastruktur, tetapi juga untuk pertumbuhan ekonomi di tiga wilayah penting. Saya akan terus memperjuangkan usulan ini bersama beliau, termasuk pembangunan rusunawa yang sangat dibutuhkan mahasiswa,” kata Ridwan BAE.
Rangkaian kegiatan hari ini menunjukkan komitmen besar dari pemerintah Kabupaten Muna Barat, baik di tingkat daerah maupun pusat, untuk mempercepat pembangunan infrastruktur dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Semoga semua proyek yang telah dimulai dapat segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Muna Barat.
Sumber : Tim Liputan Diskominfio
Penulis : Wa Ode Rahmatia, SP (Kabid Peng. Opini & Aspirasi Publik)
Penanggungjawab : Al Rahman, S.Pd, M.Si (Kadis Kominfo-SP)